Pandeglang,- Ruas jalan cibaliung-Cigeulis-Panimbang,terlihat kotor dan licin akibat lalulalang mobil yang mengangkut bahan material tanah urug atau tanah merah yang di terima oleh PT,Adi Karya untuk pembikinan proyek jalan tol Serang-panimbang.
Jalan yang kotor dan licin ini sangat membahayakan bagi para kendaraan yang melintas di sepanjang jalan,cibaliung-cigeulis-panimbang dan di saat musim kemarau akan sangat berdebu,di Duga jelas ini akan sangat merugikan para pengguna jalan dan para masyarakat yang ada di sekitar sepanjang jalan yang di lintasi oleh kendaraan yang mengangkut material tanah urugan tersebut.
N.Sudjana Akbar selaku Presidium JAM-P BANTEN Dengan tanggap menyikapi permasalahan ini Bersama awak media,menyambangi Pihak perusahan galian C yang di duga tanah urug yang di bawa oleh kendaraan kendaraan yang melintas pengambilannya dari PT tersebut karena perusahan galian C semua lagi pada libur dan hanya PT tersebut lah yang buka dan beraktivitas.
N.Sudjana Akbar mempertanyakan kepada pihak perusahan seperti apa pertanggung jawaban pihak perusahan terhadap permasalahan yang terjadi ini.
Dwi selaku perwakilan dari PT.Winner Prima Sakti menjawab pertanyaan dari Sudjana akbar selaku Presidium JAM-P Banten,bahwa kalo untuk daerah depan jalan masuk ke pabrik sampai ke geyon pihak perusahaan sudah mengkaryakan masyarakat jadi bila kotor dan licin maka akan langsung di bersihkan oleh masyarakat,dan intinya bila ada masyarakat yang mengadu maka kami akan menyikapi dan menindak lanjuti.
Masih Dwi mengatakan"Kalau untuk mobil sumbu tiga yang masuk ke pabrik ini sehari kurang lebih sekitar Tiga puluh sampai empat puluh unit saja dan itupun unitnya hanya punya satu orang pengusaha,kalo untuk kendaraan dump truck memang lumayan banyak ucapnya.
N.Sudjana Akbar mengatakan kepada awak media"Bahwa Saya akan meminta kepada pemangku kebijakan Perda atau Pihak APH serta DPRD Pandeglang provinsi Banten segera melakukan tindakan tegas atau sidak kelokasi tambang tanah urug yang mengakibatkan adanya dampak jalan nasional menjadi licin,kotor dan berdebu yang bisa mengakibatkan rawannya kecelakaan dan terganggunya pengguna jalan apalagi bila banyaknya kendaraan sumbu tiga yang berlalu-lalang,karena kendaraan sumbu tiga selain kendaraannya besar dan kapasitanya pun melebihi batas,apalagi yang kami lihat di sepanjang jalan muatannya pun melebihi bak mobil dan ada pula yang muatannya tidak di tutup terpal,jelas ini merugikan masyarakat dan pengguna jalan tegasnya.
Autor; Raeynold.
0 Komentar untuk "Ruas Jalan Nasional Cigeulis-Panimbang,Licin Dan Kotor Dampak Dari Angkutan Material Tanah Urug."