Di Duga Pelaksana Pekerjaan Drainase Jalan Nasional Pandeglang-Saketi Menghalang Halangi Kinerja Wartawan.

Bagikan:

Facebook Twitter Pinterest Linkedin Whatsapp

Pandeglang, -- Dalam pelaksanaan proyek Drainase jalan Nasional yang bertitik lokasi di depan Pom bensin,Desa Kadudampit Kecamatan Saketi Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten, di Duga tidak terbuka,dan terkesan ASJAD alias asal jadi Dan tidak mengindahkan (APD) alat pelindung diri dan mengabaikan keselamatan para pengguna jalan.

Hasil pantauan awak media pada Senin, 10-07-2023 di pelaksanaan pekerjaan Drainase di jalan Nasional Pandeglang-Labuan yang bertitik lokasi di depan pom bensin Saketi dalam pengerjaannya terkesan asal jadi.

Pasalnya terlihat jelas saat pemasangan batu dasar masih terlihat air yang tergenang tidak di keringkan terlebih dahulu, dan dari pantauan awak media di daerah sekitar tidak terpasang papan informasi serta di di duga banyak sekali kegiatan di lapangan yang keluar dari aturan khususnya terkait keselamatan para pekerja dan keselamatan para pengguna jalan,karena terlihat pengaturan untuk para pengguna jalan sama sekali tidak ada, nampak terlihat tumpukan material yang di taruh bukan di pinggir jalan tapi memakan bahu jalan di duga jelas ini sangat membahayakan bagi para pengguna jalan Nasional.

Yang lebih parahnya lagi di sinyalir pengawas di lapangan di duga menghalang halangi kerja wartawan, di saat awak media sedang mengambil gambar ada salah seorang yang sedang menyaksikan pekerjaan tersebut dengan tiba tiba berusaha merebut handphone (Hp) awak media yang sedang bekerja mengambil gambar,sambil mengatakan suruh siapa fhoto fhoto, ijin dari siapa kalo mau fhoto ijin dulu,kalo bapak mau masuk rumah orang-kan harus ijin ini juga harus ijin sama saya dan kalau ada perlu apapun silahkan temui bapak (D) selaku orang ormas setempat ucapnya.

Dari pengakuannya ia bernama  Juned sekaligus pengawas dalam pekerjaan tersebut, saya adalah pengawas pekerjaan ini saya pengawas dari pihak perusahaan, Agung Sadewa punya bapak (H.W) dan untuk konsultan pengawas tidak ada, biasanya setiap hari Sabtu biasanya datang langsung dari Dinas untuk mengawasi tutupnya.

Di duga dalam pengerjaan drainase di titik lokasi depan pom bensin Saketi ini sudah tidak sesuai dengan aturan, belum lagi terlihat para pekerja yang telanjang kaki dan tak memakai Septi keamanan apapun.

Salah satu pengguna jalan yang tak mau di sebutkan namanya mengatakan kepada awak media, " Lihat sendiri pak jalan ini sudah sempit dengan rutinitas lalu lalang kendaraan yang begitu padat malah meletakkan batu, pasir memakan bahu jalan ini sangat mengganggu coba kalo terjadi kecelakaan karena material di taruhnya memakan bahu jalan siapa yang mau tanggung jawab ujarnya.

Menjadi polemik dan timbul tanda tanya kemana kepengawasan dari Dinas Dinas terkait saat pelaksanaan proyek Drainase ini sedang di kerjakan?

Autor; Raeynold

Tag : Bedah Feradilan