Kades Karang Sari Kecamatan Angsana Segera Merampungkan Jalan Pengerasan Di Kampung Gerbang Sari.

Print Friendly and PDF


Pandeglang,-- Pembangunan jalan suatu harapan masyarakat kabupaten Pandeglang Provinsi Banten dengan di bangunnya jalan pengerasan atau pun sejenis aset jalan merupakan salah satu akomodasi untuk mempermudah transportasi masyarakat.

Khususnya pembangunan pengerasan jalan yang ada di kampung Gebang Sari Kecamatan Angsana Kabupaten Pandeglang yang saat ini sudah di selesaikan dengan panjang ukuran 800 meter x dengan lebar  2,5. Meter ( J U T ) dari Anggara DD tahap 1. Tahun 2023, dan akan segera di selesaikan dari kekurangannya 200 lagi.

Dari hasil keterangan yang di sampaikan oleh Suhandi Kepala Desa Karang Sari ke awak media Saat di konfirmasi oleh awak media di tempat kediamannya mengatakan."Pelaksanaan Pembangunan Pengerasan Jalan (JUT) yang baru di selesaikan dengan panjang 800. Meter x lebar 2,5 meter telah menerima desakan dari saudara (Ai) agar jalan tersebut untuk segera di padatkan menggunakan stum Wales, dan pada saat itu mengadakan pemadatan pengerasan jalan (JUT) di barengi dengan punya pa Ade tuturnya.

Masih kata Suhandi, kepala desa karang sari, ke awak media."Bahwa pengerasan jalan (JUT) di Kampung Gebang Sari yang di kerjakan oleh inisial (Ai) Di barengi dengan punya pa Ade, dan saya di pinta dana sebesar ( empat juta lima ratus ribu rupiah ) dan uang itu di serahkan oleh Suhandi ke Ade. Untuk bayar stum Wales.

Yang bikin saya aneh sampai saat ini pekerjaan belum selesai jug.Pelaksanaan pembangunan pengerasan jalan yang harus di selesaikan 1000 meter Dan baru selesai 800 meter untuk segera distum,dan terkait audensi di kantor kecamatan terkait (KETAPANG) Ketahanan Pangan tahun 2022 tuh tanya saja ke Suparman yang mengurus burungnya juga ada pungkasnya.

Suparman salah satu warga Karang Sari yang mengurus burung mengatakan."Bahwa benar saya yang mengurus  dan merawat burung puyuh sebanyak 600 ekor,trus pada mati secara bertahap pak seperti terkena penyakit ucapnya.

Lanjut Suparman."Dari hitungan setiap harinya burung puyuh selalu ada yang mati dan ada juga yang teler, dan engga lama mati juga burung puyuh yang teler itu dan Saya memiliki data rekomendasi kematian burung puyuh yang mati secara bertahap, dan pada akhirnya burung puyuh itu habis, mati semua, ungkapan Suparman ke awak media.

Awak media menyinggung berkaitan kambing yang 25. Ekor. Kepada Kepala Desa menjelaskan Bahwa saat ini kambing yang masih ada sebanyak 17. Ekor lagi yang masih hidup tutupnya.

Autor; Heri.R.

0 Komentar untuk "Kades Karang Sari Kecamatan Angsana Segera Merampungkan Jalan Pengerasan Di Kampung Gerbang Sari."

Back To Top